Posts

Showing posts from May, 2013

BALASAN SETIMPAL PERBUATAN

Pada suatu ketika ada dua orang nelayan yang hidup di daerah Banda Aceh, yang bernama Tengku Umar dan Teuku Utsman. Tengku Umar mempunyai badan yang besar dan tenaga yang kuat sedangkan Teuku Utsman memiliki badan yang kecil dan tenaga yang lemah. Pada saat musim langka ikan mereka berangkat melaut dengan kapalnya sendiri-sendiri. Berhari-hari mereka melaut tapi tidak satu pun ikan yang tertangkap, hingga akhirnya Teuku Utsman mendapatkan ikan berbobot 30 kg. Tengku Umar yang mendengar berita itu pun langsung datang ke Teuku Utsman untuk memaksa Teuku Utsman agar menyerahkan ikan itu kepadanya. Namun Teuku Utsman masih bersikeras mempertahankan ikannya, tapi karena Tengku Umar tenaganya lebih kuat dari Teuku Utsman maka Tengku Umar pun mendapatkan ikan tersebut. Setalah mendapatkan ikan itu Tengku Umar pun pulang untuk menyimpan ikan itu di rumah dan Tengku Umar pun tidur. Tanpa ia sadari ikan tadi masih hidup dan menggigit jempol Tengku Umar yang sedang tidur pulas, Tengku Umar pun b

MEMAKAI MUKENA DENGAN AMAN TANPA MEMBAHAYAKAN DIRI SENDIRI

Pada suatu ketika ada seorang suami istri yang taat beribadah kepada Allah SWT yang bernama Pak Yanto dan Bu Yanti. Pada saat tiba waktunya shalat Maghrib mereka baru saja sampai rumah, maka mereka cepat-cepat ambil air wudhu dan bersiap ke masjid. Pak Yanto sudah memakai sarungnya dan sudah menunggu Bu Yanti di sepeda motor untuk berangkat ke masjid, sementara Bu Yanti masih sibuk mencari mukena dan mencari Al Qur’an untuk dibawa ke masjid. Bu Yanti pun belum memakai mukenanya, di tengah perjalanan seperti kebiasaannya, BuYanti memakai mukena di atas sepeda motor yang sedang melaju ke masjid. Tanpa disadari ada angin yang berhembus ke arah mukena bagian bawah yang dekat dengan roda dan rantai sepeda motor. Tiba-tiba, sebelum Bu Yanti memasukkan mukenanya ke kepalanya dan mukenanya masih di atas tangannya, mukena bagian bawah mengenai rantai sepada motor dan menyangkut di rantai sepeda motor tersebut. Langsung saja Bu Yanti melepaskan dan melemparkan mukenanya ke bawah dan Pak Yanto